Teknologi Informasi di bidang kesehatan atau kedokteran komputer juga telah memperlihatkan peran yang sangat signifikan untuk menolong jiwa manusia, dan riset di bidang kedokteran. Komputer digunakan untuk mendiagnosis penyakit, menemukan obat yang tepat, serta menganalisis organ tubuh manusia bagian dalam yang sulit dilihat. Teknologi informasi berupa Sistem Computerized Axial Tomography (CAT) berguna untuk menggambar struktur bagian otak dan mengambil gambar seluruh organ tubuh yang tidak bergerak dengan menggunakan sinar-X. Sedangkan untuk yang bergerak menggunakan sistem Dynamic Spatial Reconstructor (DSR) yang dapat digunakan untuk melihat gambar dari berbagai sudut organ tubuh.
Single Photon Emission Computer Tomography (SPECT), merupakan sistem komputer yang mempergunakan gas radioaktif untuk mendeteksi partikel-partikel tubuh yang ditampilkan dalam bentuk gambar. Bentuk lain adalah Position Emission Tomography (PET) juga merupakan sistem komputer yang dapat menampilkan gambar yang menggunakan isotop radioaktif. Selain itu Nuclear Magnetic Resonance merupakan teknik mendiagnosis dengan cara memagnetikkan nucleus (pusat atom) dari atom hidrogen.


Saat ini telah ada temuan baru yaitu komputer DNA, yang mampu mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat. Ehud Shapiro beserta timnya dari institut Sains Weizmann, Rehovot, Israel, telah membuat komputer DNA ultrakecil yang mempu mendiagnosis dan mengobati kanker tertentu. Komponen penyusun komputer DNA adalah materi genetik yang diketahui urutan basanya. Seperti diketahui bahwa urutan gen secara intrinsik mempunyai kemampuan inheren untuk mengolah informasi layaknya komputer. Oleh karena itu trilyunan mesin biomolekul yang bekerja dengan ketepatan lebih dari 99,8% itu, dapat dikemas dalam setetes larutan. Komputer DNA menggunakan untai nukleotida sebagai masukan data, dan molekul biologi aktif sebagai larutan data dapat menghasilkan sistem kendali logis dari proses-proses biologi. Mesin ini bahkan mampu mengerjakan soal-soal matematik.
No Gambar Nama Keterangan
1. CT scan CT scan adalah alat yang mampu memotret tubuh bagian dalam manusia tanpa perlu melakukan pembedahan. Peralatan ini menggambungkan teknologi informasi dengan teknologi sinar – X.
2. Pendeteksi tumor
Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor dalam tubuh pasien.


3. Kecanggihan IT dalam kedokteran Membantu pasien dan dokter berhubungan jarak jauh


date Rabu, 03 Desember 2014

Seratusan Hewan Langka Dihimpit di Koper, 1 Anak Siamang Mati
Seekor Orangutan berusia 3 bulan, berada di balik jeruji saat diamankan di ruang rehabilitasi Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA), Pontianak, Kalbar, Senin (21/6).
Liputan6.com, Tangerang - Puluhan hewan langka asli Indonesia ditemukan dalam keadaan hampir mati di dalam 2 koper besar 3 warga negara asing (WNA) asal Tiongkok dan Kuwait di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 5 Juni malam. Puluhan hewan langka ini diduga akan diselundupkan oleh ketiga WNA tersebut.
"Hewan yang coba diselundupkan adalah 3 Owa Jawa, 1 Orangutan, 4 Siamang, dan 97 ular yang belum teridentifikasi jenisnya, dan beberapa ekor burung jenis langka," tutur Humas Balai Besar Karantina Pertanian Bandara Soekarno Hatta, Zainal, Jumat (6/6/2014). Ketiga WNA tersebut langsung diamankan Polres Metro Bandara Soetta.

Saat ditemukan, 1 anak Siamang ditemukan sudah dalam keadaan mati. Petugas menduga anak Siamang ini mengalami dehidrasi. Terlebih, posisinya diletakkan berhimpitan dalam 1 koper besar dengan sang induk, yang bobot tubuhnya jauh lebih besar.
Tak hanya anak Siamang yang posisinya berhimpitan di dalam koper. Zainal mengatakan, puluhan satwa langka lain juga diletakkan di dalam keranjang buah, dengan posisi berdesakan antara satu dengan yang lain. Beralaskan tisu dan sekat yang terbuat dari kardus.

Selain itu, terdapat pula pipa sedang yang dilubangi setiap sisinya, untuk menyimpan hewan selundupan berupa burung. "Kesemua hewan ini dalam keadaan terbius. Kuat dugaan, sampai di negara masing-masing, puluhan hewan ini akan diperdagangkan secara ilegal pula," tutur Zainal.

Saat ini, puluhan satwa langka tersebut masih diamankan di Balai Karantina Pertanian Bandara Soetta untuk dipulihkan. Setelah itu, barulah akan diserahkan ke Kementerian Kehutanan untuk dikembalikan ke habitat aslinya.

Sementara, hingga saat ini para pelaku masih terus dimintai keterangan guna penyelidikan lebih lanjutnya. "Ya, kami berterima kasih kepada petugas keamanan bandara yang menemukan hewan langka ini dengan sinar X-Ray," ucap Zainal. (Sss)

date Jumat, 24 Oktober 2014


Lemahnya tindakan hukum bagi pelaku perburuan dan penjualan hewan langka , telah mengancam keberadaan banyak hewan langka. Padahal kepunahannya, kelak akan mengancam kehidupan manusia. Besarnya keuntungan dan menjanjikannya "bisnis" hewan langka ini menjadikan semakin hari semakin maraknya beredar bisnis ini, salah satunya seperti si "A" yang digambarkan di Reportase Investigasi diatas.

date Minggu, 19 Oktober 2014
comments





Pada tahun 2012, di Indonesia dihebohkan dengan penemuan seekor paus hitam di perairan Karawang. Tak hanya paus hitam yang langka tersebut ditemukan di sebuah perairan yang dangkal, namun beberapa hewan yang aneh dan langka lainnya telah tergeletak tak bernyawa di padang rumput, bahkan di bawah jembatan. Berikut ini merupakan rangkuman dari kejadian-kejadian aneh tersebut, yakni 7 Hewan Langka Terdampar Di Dunia.

date Rabu, 08 Oktober 2014
comments

Berikut adalah Potret beberapa hewan paling langka dan dilindungi di seluruh dunia menurut Lembaga WWF:

#1. Indonesia
Indonesia adalah negara yang kaya bukan hanya sumber daya alam saja namun juga kekayaan akan keanekaragaman flora dan fauna. Namun sayang perburuan liar hewan dan penebangan hutan ilegal telah membuat hewan asli Indonesia yang langka semakin endemik. Seperti Harimau Sumatra dan Orangutan dari Wilayah Sumatera dan Borneo Kalimantan.
# Orangutan Sumatera dan Borneo

Orangutan memainkan peran penting dalam penyebaran biji-bijian . Jika orangutan menghilang, begitu juga beberapa jenis pohon.

date

Jakarta -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan Fatwa No. 4 Tahun 2014 Tentang “Pelestarian Satwa Langka untuk Keseimbangan Ekosistem” pada tanggal 22 Januari 2014 lalu. Fatwa ini dapat digunakan sebagai penuntun bagi umat Muslim Indonesia yang jumlahnya sekitar 200 juta jiwa dapat mengambil langkah aktif melindungi spesies-spesies langka dan terancam punah seperti Harimau, Badak, Gajah dan Orangutan. Fatwa ini adalah yang pertama di dunia dan akan dipadukan dengan program pendidikan untuk membantu masyarakat mengimplementasikannya.

Selain bertujuan untuk memperkuat kebijakan pemerintah Indonesia dalam melestarikan dan melindungi satwa-satwa langka dan terancam punah, fatwa tersebut juga memberikan kepastian hukum menurut pandangan Islam tentang perlindungan terhadap satwa terutama yang memiliki status rawan, terancam punah, bahkan punah.

date
comments